NoVeLia $iRaiT

Saat Q terbangun
Q melihat seberkas sinar matahari
sinar itu sungguh memukau
ia begitu terang
hingga mampu menyinari
kamar Q yang sangat gelap

Aq sungguh bersyukur kepada Tuhan
karena dengan pengorbananNya di kayu salib
kita masih dapat menghirup udara yang segar di tiap pagi

Terima KAsih BApa
Terima KAsih atas pengorbananMu
sungguh pengorbananMu tiada terbatas untuk Q

Read more...

Posted by NoVeLi@ SiRaiT at 7:00 AM | Permalink | Comments

akhirnya.....
perjuangan Q usai sudah
jabatan q sebagai ketua paskah usai sudah
ternyata,
mang enak jadi ketua
Aku seneng banget coz acara q berjalan dengan lancar,
Pokoknya Thanks Banget buat Tuhan Yesus Kristus
tanpa Dia, acara tanggal 14 april kemaren nggak akan berhasil
OK...
GBU...

Read more...

Posted by NoVeLi@ SiRaiT at 6:54 AM | Permalink | Comments

wowww.....
Ternyata jujur ntuch mang enak ya!!!
Hati kita bisa lega...
Jadi kita nggak akan cemas terus...

Read more...

Posted by NoVeLi@ SiRaiT at 9:51 PM | Permalink | Comments

Kelam... kelam...
begitu kelamnya hatiku
hingga ku tak tahu
harus menulis apa lagi....

Bye....

Read more...

Posted by NoVeLi@ SiRaiT at 6:28 AM | Permalink | Comments

Ku duduk termenung
Ku tatap indahnya Sang Bintang
Ingin ku gapai bintang itu
Namun...
Ini semua takkan terjadi
Begitu pula dengan cintaku
Aku takkan mampu meraihnya
Ia terlalu jauh dariku
Aku tak permah bisa menggapainya
Kini...
Aku mencoba tuk melupakannya
Ku mencoba tuk tidak memikirkannya
Ku coba tuk tidak mengingatnya
Tapi...
Semua usahaku sia-sia
Dia selalu hadir dalam benakku
Dia tak pernah lepas dari pikiranku

Read more...

Posted by NoVeLi@ SiRaiT at 5:28 AM | Permalink | Comments